Sabtu, 22 Februari 2014

Mencari Hari Baik.




Mencari Hari Baik
  • Sebelum melakukan sesuatu pekerjaan yang tergolong ‘besar’, maka orang mudah tergoda untuk mencari hari baik. Mulai dari menandatangani naskah kerjasama, membuka usaha, pindah rumah, menentukan hari untuk seminar atau melakukan perjalanan semua akan sibuk mencari tanggal (termasuk jam) baik.
  • Peletakan batu pertama atau menggali kuburan – terkait kegiatan menggali tanah - dilakukan dengan mencari tanggal baik terlebih dahulu. Ada pantangan atau larangan bahwa pada hari atau tahun tertentu tidak boleh melakukan renovasi rumah pada sektor-sektor arah tertentu.
  • Pemotongan pita atau pembukaan selubung kain merah untuk menutupi nama toko atau nama usaha juga harus mencari hari baik demi meraih sukses di masa depan.

Mencari hari baik bukan hal baru bagi masyarakat Cina. Banyak ditemukan bukti-bukti retakan tulang (oracle bone) untuk divinasi dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan berkisar tentang waktu menguntungkan untuk melakukan suatu tindakan (aksi). Divinasi jaman dahulu, kisaran tahun 1500 – 1045 S.M., dilakukan dengan membakar tempurung kura-kura dan tulang mamalia (Rincian ada pada ‘Mengenal Kitab I Ching. Sebuah Kebenaran Tak Berubah Tentang Perubahan’) setelah terlebih dahulu mengajukan pertanyaan. 
Aktivitas di atas didasari pada alasan bahwa apabila melakukan akvititas tidak selaras dengan musim (waktu) akan merusak tatanan kosmis dan mengundang (reaksi) negatif. 

Cara di atas kurang praktis karena masih ada peran pembaca nasib (fortune teller). Dalam perkembangannya, penetapan hari-hari untuk keperluan tertentu dituangkan ke dalam almanak yang kemudian disebut dengan Tung Shu. Rekomendasi harian ada pada Tung Shu mulai dari menaman pohon, pindah rumah, membuka usaha, mengadakan rapat, melakukan perjalanan, membuka usaha baru bahkan mengadakan pesta perkawinan atau memotong rambut.
Peran pembuatan Tung Shu, kemudian diambil-alih oleh Raja atau negara sebelum dialihkan sebagai sarana komunikasi dari atas-ke-bawah (top-down) sekaligus media agar terjadi koordinasi bagi tindakan-tindakan yang dilakukan oleh para birokratnya. Dari aspek religius, akurasi kalender memungkinan negara menentukan skedul upacara ritual pada saat yang tepat. Pada saat bersamaan, kalender merupakan cara negera melegimatikan kekuasaannya.

Menjelang pergantian tahun ramai dijajakan Tung Shu dalam bentuk buku dengan gambar depan bergambar shio tahun mendatang dan tulisan berbentuk karakter Cina karena lazimnya buku ini dicetak di Hongkong atau Malaysia sebelum didistribusikan ke negara-negara yang mayoritas penduduknya adalah warga keturunan Cina. Buku Tung Shu ini dapat dengan mudah dibeli di kaki lima di  Singapura dan Kuala Lumpur tapi dapat juga dicari di kawasan Glodok dan Pluit di Jakarta. 

Selain dalam bentuk buku, ada Tung Shu dibuat dalam bentuk kalender atau agenda. Ada beberapa Master mencetak dalam format ini. Master Joey Jap. Master Raymond Lo (bersama Ricky Than) dan Master Tan Khoon Yong hampir setiap tahun mencetak kalender atau agenda ini dengan harga jual di atas Tung Shu dalam bentuk buku.

Penentuan hari baik bukan hanya berdasarkan Tung Shu yang terkesan berlaku bagi semua orang. Ada banyak metode mencari hari baik yang dapat dipakai untuk diri pribadi,  jika merasa bahwa hari baik tidak berlaku untuk semua orang, namun dibawah hanya diambil 3 metode yang mungkin pernah Anda dengar dan diurut mulai dari yang paling mudah/atas dan makin ke bawah makin sulit.

  • Delapan Karakter (Ba Zi) atau Analisis Pilar (Pillars of Destiny)
  • Xuan Kong Da Gua
  • Qi Men Dun Jia

Waktu (menguntungkan) yang diperoleh lewat ketiga metode di atas selalu berbeda, sehingga timbul pertanyaan metode manakah yang paling unggul dan paling tepat dapat menentukan waktu? Apabila Anda menggunakan metode berbeda lagi, maka akan diperoleh waktu yang berbeda pula.l

Satu metode (dalam kerangka yang lebih luas adalah aliran dalam feng shui) menyatakan waktu tertentu adalah menguntungkan, tapi metode lain atau aliran lain menyatakan tidak menguntungkan. Bagi bangsa Barat, perbedaan ini dapat mengundang perdebatan panjang. Mengapa di Cina tidak ada masalah dengan hal di atas?

Di Cina, untuk menghindari debat, dibuat penjelasan yang panjang. Dalam kasus ini, solusi dinyatakan bahwa apabila metode satu benar sebab pada waktu pertanyaan diajukan waktunya menguntungkan untuk aktivitas tertentu sedang metode atau aliran lain juga benar, waktu tidak menguntungkan karena untuk aktivitas yang berbeda.
Tidak adanya kepastian tentang waktu yang [paling] menguntungkan itu sendiri dapat menjadi kendala. Ibarat bahwa setiap perselancar melihat ombak yang sama namun dapat mengartikan secara berbeda. Seorang perselancar melihat ombak di laut saat ini sebagai kesempatan baik (waktu menguntungkan), namun perselancar lain melihat bukan saat yang tepat (waktu merugikan). Jadi waktu [paling] menguntungkan itu sangatlah relatif.

Jika masih merasa belum cocok dengan teknik-teknik yang disebutkan di atas, Anda dapat mengajukan pertanyaan tentang apakah waktu tertentu tepat untuk aktivitas tertentu yang akan dilakukan dengan cara melempar 3 koin sebanyak 6 kali guna membentuk heksagram (menggunakan I Ching) sebelum dibuat interpretasi guna menentukan waktu tersebut menguntungkan atau belum tepat dan perlu dicari waktu yang lain.  Atau abaikan metode di atas, lakukan sesuai dengan jadual waktu yang Anda tetapkan sendiri.

Sabtu, 08 Februari 2014

Feng Shui Interior




Feng Shui Interior
  • Untuk mencapai rumah tangga yang harmonis, maka feng shui rumah adalah nomor wahid.
  • Posisi kamar mandi dibuat agar jangan terlihat dari pintu masuk. Atau, jika seperti itu, rejeki yang masuk ke dalam rumah akan langsung terbawa bersamaan tombol flush di kamar mandi ditekan atau ditarik.
  • Apabila Gua anak dan Gua orang tuanya konflik (Ciong), maka tempat tidur mereka harus dipisah atau anak tersebut dijadikan anak kandung famili atau keluarga lain  – lewat proses tertentu, sebelum tinggal di rumah itu lagi. Hal ini dipercaya meniadakan konflik (Ciong).


Untuk rumah ada tiga bagian utama yang perlu mendapat perhatian lebih dari feng shui karena dampak lebih dominan dibanding bagian-bagian rumah lainnya. Tiga barian utama itu adalah pintu masuk, dapur dan kamar tidur.

Pintu masuk
Pintu masuk disebut pada urutan pertama karena merupakan jalan bagi qi untuk masuk ke dalam rumah.
Ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian:
  • Jangan terlalu dekat dengan jalan utama karena qi menjadi terlalu cepat.
  • Hindari dari tusukan ujung atap tajam rumah depan.
  • Adalah tabu ada tiang yang berada di depan pintu masuk.
  • Jangan sampai ada tiang listrik di seberang jalan atau di depan pintu.
  • Pintu masuk tertutup pepohonan.
  • Pintu masuk tepat berada pada simpang “T” (“Tusuk sate”).
  • Hindari tepi dinding rumah depan menusuk rumah pada pintu utama.
  • Kolam renang jangan ada di depan pintu masuk.
  • Terlalu dekat dengan sungai yang ada di depan pintu.

Di atas adalah kondisi eksternal dan untuk kondisi internal rumah di bawah ini.
  • Ada pilar atau tiang di dalam rumah setelah pintu masuk.
  • Tepi dinding kamar menjadi sha qi yang mengancam pintu masuk dari dalam rumah.
  • Pintu masuk jangan ada pada posisi lurus dengan jalan saat pintu dibuka.

Dapur
Dapur adalah tempat dimana makanan bagi seluruh penghuni rumah dipersiapkan.
Ada beberapa LARANGAN yang perlu mendapat perhatian:
  • Berada di tengah rumah.
  • Kompor dan tempat cuci letaknya jangan terlalu berdekatan.
  • Kompor diletakkan di tengah dapur.
  • Kompor berada dekat pintu masuk dapur.
  • Kompor bersebelahan dengan refrigerator.
  • Kompor tepat menghadap pintu masuk dapur.


Kamar tidur
Kamar tidur adalah tempat dimana kita menghabiskan 1/3 waktu kita dalam sehari.
Ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian:
  • Bentuk ruangan kamar tidur: persegi panjang
  • Di belakang kepala, saat tidur, adalah dinding kamar (Yin) bukan jendela (Yang).
  • Hindari beton yang menonjol di atas tempat tidur kecuali tertutup plafon.
  • Jangan menempatkan kamar tidur pada ruangan di bawah tanah karena cenderung lembab dan gelap.
  • Jangan sampai plafon kamar tidak rata.
  • Jangan sampai ada pilar di kamar tidur karena menciptakan sha qi.
  • Hindari jarak antar pintu kamar tidur yang terlalu berdekatan.
  • Hindari ujung dinding ruang lain ‘menusuk’ pintu masuk kamar.
  • Dapur di bawah kamar menyebabkan penghuni kamar temperamental. 
  • Jangan memasang cermin berhadapan dengan ranjang.


Lain-lain
Masik ada lain hal-hal lain yang perlu mendapat perhatian selain pintu masuk, dapur dan kamar tidur.
  • Tangga jangan terletak di tengah rumah.
  • Posisikan tangga di sektor rumah yang menguntungkan – menggunakan fey xing, sehingga lantai atas pun mendapat qi yang memadai.
  • Tangga jangan terlalu curam – jarak antar anak tangga tidak terlalu tinggi juga.
  • Jangan sampai posisi tangga lurus dengan pintu masuk utama.
  • Tangga jangan langsung ada di depan ruangan – tanpa Ming Tang.
  • Hindari tangga yang berada di atas pintu masuk rumah.
  • Jangan sampai toilet dibangun di atas pintu utama.
  • Pintu masuk toilet pada kamar tidur sejajar dengan pintu masuk kamar tidur.
  • Jika membangun kolam renang atau memasang akuarium proporsional dengan luas bangunan rumah.

Luan Tao, mahluk apa ini?



Luan Tao,  mahluk apa ini?
o   Meng T’ien, pembangun tembok besar (Great Wall) mengatakan bahwa dia tidak akan dapat membangun tembok besar tanpa memotong nadi-nadi (naga) bumi.
o   Ada ungkapan yang mungkin pernah Anda dengar yaitu ada ‘naga’ di Jakarta dengan kepala di Muara Karang dan ekor Cilangkap. Atau pernah mendapat kiriman email kolom Kafi Kurnia bahwa jalur busway yang dibangun di sepanjang jalan MH. Thamrin dan Sudirman sampai Ratu Plaza, merusak dan mengusik formasi naga yang selama ini tenang dan memberi kemakmuran di sepanjang kedua jalan itu.
o   Sejarah Tionghoa memberi apresiasi untuk setiap rincian dari topografi. Bentuk gunung dan bukit, aliran sungai disamping hutan dan dataran atau padang rumput diamati dengan teliti. Pada jaman modern, yang diperhatikan adalah kontruksi buatan manusia seperti tembok kota dan tempat hunian.

Menurut Qing Nan Jing, ada lima planet di langit dan punya padanan lima unsur di bumi. Di langit ada bintang dan galaksi, sedang di bumi terdapat gunung-gunung dan sungai-sungai. Qi bergerak di bumi memunyai hubungan dengan bentuk-bentuk di langit seperti ada ungkapan, “Di langit, bentuk dicitrakan. Di bumi, diubah menjadi bentuk. Perubahan itu nampak sudah.” 
Secara leksikal, bentuk-bentuk di langit memiliki padanan di bumi. Orang kuno memelajari bahwa tempat yang menguntungkan memiliki fungsi pelindung dan produksi. Hal ini dapat diartikan bahwa suatu tempat dikatakan menguntungkan jika dilindungi oleh gunung-gunung yang memunyai air dimana air senantiasa mengalir dan terkumpul di depan rumah. Agar mudah diingat, maka pakar feng shui meminjam istilah empat binatang pelindung dari astronomi kuno dalam mencari tempat-tempat yang dapat memenuhi kriteria-kriteria di atas.

Luan Tao yang berarti ‘jajaran gunung’ adalah feng shui dalam skala besar untuk eksterior. Feng shui dalam skala paling besar ini mengamati jajaran serta bentuk gunung-bunung dan bukit-bukit, liuk dan liku aliran sungai dari mata air sampai bermuara di laut, lembah, danau, dataran tinggi, kontur dan topologi tanah. Alur-alur ini lazim disebut dengan naga.

Falsafah penting dalam perkembangan sejarah bangsa Cina adalah memberi apresiasi terhadap setiap detail topografi. Bentuk gunung dan bukit, alur dan aliran sungai, letak hutan dan ngarai atau jurang masing-masing mendapat perhatian.

Dalam era modern ini atau mereka yang tinggal di daerah perkotaan, struktur dan bentuk-bentuk di atas digantikan. Gedung-gedung bertingkat tinggi dianggap gunung, jalan raya besar menjadi aliran sungai dunia modern dan jalan yang lebih kecil menjadi anak-anak sungainya. Semua itu membawa pengaruh bagi bangunan-bangunan yang diciptakan manusia. Mulai dari penataan tata kota, gedung-gedung apartemen, kawasan perdagangan, komplek ruko, kompleks perumahan, dirancang secara seksama agar bangunan terlindungi dari dampak-dampak yang tidak menguntungkan sembari berupaya memaksimalkan kemaslahatannya bagi manusia.
Keunggulan tanah dengan letak dan kontur tertentu dalam suatu bukit atau gunung memberi manfaat tersendiri bagi jenazah yang dikubur di sana. Ini dapat dijelaskan bahwa ada pembedaan perlakuan untuk penggunaan formula-formula feng shui karena ada 3 jenis tanah, yaitu: naga dataran tinggi; naga tanah bergelombang dan naga tanah datar.
Mempelajari Luan Tao berarti belajar mengamati kontur tanah, pemetaan lokasi sungai agar dapat diperoleh tempat tinggal atau makam yang mampu mendapatkan qi dalam jumlah memadai.

Ba Zi dan Feng Shui, Sausara Sepupu



Ba Zi dan Feng Shui, saudara sepupu
Dari 5 kategori metafisika Tionghoa: Ba Zi berinduk kategori Bu (keberuntungan) sedangkan feng shui berinduk pada kategori Xiang (bentuk atau tampilan). ‘Saudara sepupu’ ini meskipun memberi penafsiran yang berbeda namun dapat saling melengkapi sehingga interpretasi atau analisis dapat lebih lengkap apabila seseorang dapat memahami keduanya.

Apabila pada Ba Zi, pilar kelahiran yang merupakan konversi tanggal kelahiran (juga lazim disebut dengan peta nasib atau Ming Pan) merupakan permulaan dari pembentukan pilar-pilar keberuntungan (luck pillars) yang merujuk pada jalan kehidupan pemilik tanggal lahir itu. Pilar-pilar ini memiliki tenggang waktu 10 tahun atau satu dekade yang mencakup periode umur-umur tertentu.
Pilar-pilar keberuntungan dari pilar kelahiran ini dapat dianalisis secara spefisik untuk tujuan tertentu seperti: jodoh (suami/istri), hubungan dengan orang tua, hubungan dengan anak, kelemahan organ tertentu dalam tubuh sehingga organ itu relatif rentan terhadap penyakit, perjalanan kehidupan, menentukan hari baik untuk pribadi tersebut.

Dengan menggunakan pilar kelahiran Brad Pitt di atas, kita lanjutkan bahasan tentang analisis Ba Zi. (Penulisan dimulai unsur Batang Langit disusul unsur Cabang Bumi yang diberi Shio guna mudah diingat) 

Jam                 : ??
Hari                 : Kayu-/Tanah3- (Kambing)
Bulan             : Kayu+/Air- (Tikus)
Tahun                        : Air-/Kayu- (Kelinci)

Anda sudah mengetahui unsur-unsur Cabang Bumi namun belum mengenal urutan unsur-unsur Batang Langit. Untuk menghitung pilar-pilar keberuntungan, Anda mutlak harus mengetahui urutan unsur-unsur Batang Langit serta urutan unsur-unsur Cabang Bumi. Brad Pitt adalah orang kayu (unsur pada pilar hari).

Urutan (MAJU) unsur-unsur Batang Langit: Kayu+, Kayu-, Api+, Api-, Tanah+, Tanah-, Logam+, Logam-, Air+ dan Air- kembali ke Kayu+.

Urutan (MAJU) unsur-unsur Cabang Bumi (Shio): Air+ (Tikus), Tanah- (Kerbau), Kayu+ (Harimau), Kayu- (Kelinci), Tanah+ (Naga), Api- (Ular), Api+ (Kuda), Tanah- (Kambing), Logam+ (Monyet), Logam- (Ayam), Tanah+ (Anjing), Air- (Babi) kembali ke Air+ (Tikus).

Ada 2 urutan unsur-unsur Batang Langit dan unsur-unsur Cabang Bumi untuk menghitung pilar-pilar keberuntungan

Urutan pilar-pilar keberuntungan:

Pria lahir tahun GENAP                 : Maju
Pria lahir tahun GANJIL                 : Mundur
Wanita lahir tahun GENAP                       : Mundur
Wanita lahir tahun GANJIL                        : Maju



Keterangan:
  1. Tahun ganjil atau genap (dapat dibagi 2) berpedoman tanggal 4 Februari. Contoh 1: 3 Februari 1978 masuk tahun ganjil 1977
Contoh 2: 5 November 1986 masuk tahun genap
  1. Tanda (+) adalah Yang dan tanda (-) adalah Yin. Yang (pria) bertemu Yang (genap): Urutan maju dan sebaliknya beda tanda urutan mundur.

Membentuk pilar-pilar keberuntungan (periode umur-umur) dan ‘mengurai’ unsur-unsur tersembunyi yang terdapat pada unsur-unsur Cabang Bumi.

Periode 3 -12 tahun: Air-/Air- (Babi) – Unsur Tersembunyi (UT): Air+, Kayu+
Periode 13 – 22 tahun: Air+/Tanah+ (Anjing) – UT: Tanah+, Logam-, Api-
Periode 23 – 32 tahun: Logam-/Logam- (Ayam) – UT: Logam-
Periode 33 – 42 tahun: Logam+/Logam+ (Monyet) – UT: Tanah+, Logam+, Air+
Periode 43 – 52 tahun: tanah-/Tanah- (Kambing) – UT: Api-, tanah-, kayu-

Keterangan:
UT adalah unsur-unsur Batang Langit yang terdapat pada Cabang Bumi. Urutan mulai dari unsur yang paling kuat.

10 Aspek untuk orang Kayu- (berbeda untuk setiap unsur diri)
Tanah+            : Penghasilan utama
Tanah-             : Penghasilan sampingan
Logam+           : Kekuasaan
Logam-            : ‘Tekanan’ kekuasaan
Air+                 : Memunyai bakat
Air-                  : Memunyai bakat ‘unik’
Kayu+             : Saingan
Kayu-              : Teman/Rekan
Api+                 : Kecerdasan ‘biasa’
Api-                  : kecerdasan ‘istimewa’

Pembagian menjadi 10 aspek dari 5 kategori ini dalam kurun waktu transisi satu dekade ini belum memadai karena dirasa terlalu sedikit aspek dan waktu terlalu panjang. Kedua kelemahan Ba Zi ini akan lengkap apabila Anda menggunakan Zi Wei Dou Shu yang memunyai 12 kategori dan dapat dibuat tahunan.