Jumat, 02 Agustus 2013

Batang Langit dan Cabang Bumi



Batang Langit & Cabang Bumi
Untuk mempermudah dalam mengukur dan menghitung jangka waktu, maka orbit planet diamati dan dicatat, sebelum dibakukan dalam bentuk almanak. Notasi untuk almanak ini, agar mudah diingat, diberi label nama Batang Langit dan Cabang Bumi.
Batang Langit ada 10 yaitu daur lima unsur (Kayu, api, tanah, logam, air) yang diberi label Yang (polarisasi +) dan label Yin (polarisasi -) dimulai dari unsur kayu.

Unsur
Polarisasi
Karakter
Sebutan
Kayu
+
Jia
Kayu
-
Ji
Api
+
Bing
Api
-
Ding
Tanah
+
Wu
Tanah
-
Yi
Logam
+
Geng
Logam
-
Xin
Air
+
Ren
Air
-
Gui

Cabang Bumi ada 12 yaitu daur lima unsur (kayu, api, tanah, logam, air), namun berbeda dengan unsur-unsur Batang Langit, Cabang Bumi digunakan untuk menandai awal dan akhir musim (semi, panas, gugur, dingin), dimana pada akhir setiap musim adalah unsur tanah.

Penamaan pada almanak juga menggunakan permutasi dari 10 unsur Batang Langit dan 12 unsur Cabang Bumi. Ada 60 hasil permutasi yang digunakan sebagai notasi untuk kalender – kalender Imlek dan kalender petani (Farmer almanacs).


Unsur
Polarisasi
Karakter
Sebutan
Shio
Air
+
Zi
Tikus
Tanah
-
Chou
Kerbau
Kayu
+
Yin
Harimau
Kayu
-
Mao
Kelinci
Tanah
+
Chen
Naga
Api
-
Si
Ular
Api
+
Wu
Kuda
Tanah
-
Wei
Kambing
Logam
+
Shen
Monyet
Logam
-
You
Ayam
Tanah
+
Xu
Anjing
Air
-
Hai
Babi

Sistem waktu berbasis 60 ini menghitung tahun dan hari – untuk bulan dan jam sedikit berbeda, dalam daur 60-an ini. Tidak ada hubungan antara awal daur hari dan awal daur bulan. Daur ini terus berulang sampai tak terhingga.  Untuk daur bulan sedikit berbeda karena akan serlang setiap 5 tahun dan untuk daur hari dilakukan dengan membagi 24 jam ke dalam 12 daur yang ditentukan secara tetap ini.

Karakter
Sebutan
Jam
Zi
23.00 – 24.59
Chou
01.00 – 02.59
Yin
03.00 – 04.59
Mao
05.00 – 06.59
Chen
07.00 – 08.59
Si
09.00 – 10.59
Wu
11.00 – 12.59
Wei
13.00 – 14.59
Shen
15.00 – 16.59
You
17.00 – 18.59
Xu
19.00 – 20.59
Hai
21.00 – 22.59

Hampir semua konsep metafisika China menggunakan konsep Batang Langit dan Cabang Bumi sebagai acuan. Qi Men Dun Jia (QMDJ), sebagai contoh, mengambil Jia, unsur pertama Batang Langit. Perhitungan pada QMDJ menggunakan Jia sebagai dasar acuan. Hal yang sama berlaku pada Liu Ren yaitu menggunakan Ren, unsur kesembilan Batang Langit sebagai dasar acuan dalam melakukan perhitungan.
Ba Zi dan Zi Wei Dou Shu menggunakan semua konsep ini, dimana sebagian juga digunakan pada I Ching. Bahkan pada I Ching metode Mei Hua (Plum Blossom) mutlak menggunakan konsep Batang Langit dan Cabang Bumi ini. Yang paling nyata adalah kalender China menggunakan permutasi 10 unsur Batang Langit dan 12 unsur Cabang Bumi.

Tahun 2009 disebut tahun Kerbau Tanah (己丑 / Yi Chou). Penulisan dimulai dari kanan layaknya penulisan karakter China.      

Penting untuk memahami konsep Batang Langit dan Cabang Bumi karena matra waktu dari feng shui semuanya diberi simbol notasi Batang Langit dan Cabang Bumi. (Baca: Periode Feng Shui) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar